Kamu positif? wah segera isoman yah dan kurangi kontak dengan orang-orang yang kamu sayangi. Begitulah kira-kira kalimat yang sering kita dengar akhir-akhir ini, kata positif tidak lagi dimaknai sebagai sesuatu yang positif atau baik. Apakah ini pergeseran makna? Apa sebenarnya pergeseran makna ? Pergeseran makna adalah bergesernya atau berubahnya suatu makna kata menjadi lebih luas, menyempit, membaik atau pun memburuk.
Penyebab Pergeseran Makna
Pergeseran makna memiliki beberapa penyebab yang umumnya memang tidak disengajar, banyak hal yang menyebabkan sebuah kata atau kalimat mengalami pergeseran makna, beberapa diantaranya adalah seperti kondisi atau keadaan sosial dan budaya di masyarakat, perkembangan teknologi ya mempengaruhi gaya hidup, adanya pengembangan istilah, adanya proses penyingkatan, adanya proses gramatikal, adanya peristiwa besar terjadi didunia seperti pendemi, wabah atau perang.
Jenis Pergeseran Makna Kata
Beberapa jenis pergeseran makna yang sering kita jumpai adalah:
Positif yang Tak Positif
Kata positif akhir-akhir ini seiring dengan peristiwa penemi covid-19 menjadi terkesan negatif, dengan kata lain, ketika seseorang mendapatkan hasil tes SWAB atau PCR positif maka sebagian besar orang menganggap bahwa sebuah musibah sedang datang atau juga kesedihan sedang melanda yang artinya mendapatkan kondisi yang negatif.
Begitulah kiranya sebuah makna positif bergeser menjadi negatif, secara kebahasaan disebut sebagai Pergeseran makna, peyorasi.