Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Muhadjir Effendy, telah menegaskan urgensi pendidikan karakter pada anak-anak Indonesia sejak usia dini dengan tujuan membangun pemahaman dan kesadaran tentang toleransi.
Menko Muhadjir mengungkapkan, "Penting untuk memulai pendidikan karakter ini sesegera mungkin sebagai fondasi pembangunan Indonesia yang multikultural untuk masa depan yang lebih baik." Beliau menekankan pentingnya menjaga keragaman masyarakat untuk meneruskan perkembangan positif bangsa.
Dilansir dari laman Antara News Jogja, Indonesia saat ini sedang bersiap menyambut bonus demografi yang akan mencapai puncaknya pada tahun 2045, dan dalam konteks ini, Menko Muhadjir mengidentifikasi dua aspek kunci yang perlu diajarkan pada anak-anak sejak dini, yaitu karakter pribadi dalam penghargaan nilai baik dan buruk, disiplin, serta kemandirian.
Selain itu, karakter sosial juga merupakan hal penting yang perlu ditanamkan, agar anak-anak mampu berkomunikasi dengan baik dan memiliki pemahaman yang kuat tentang nilai-nilai toleransi.
Menko Muhadjir juga mengajak semua pihak untuk memperhatikan kembali Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 87 Tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter, yang pada dasarnya menekankan pentingnya pendidikan karakter yang bersifat holistik dan integratif.
(Foto/Gambar: Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Muhadjir Effendy/AntaraNews)
