Anak-anak itu manusia yang secara jiwa bisa naik dan bisa turun, oleh karenanya dibutuhkan sebuah threatment dalam sebuah pembelajaran supaya anak-anak termotivasi untuk belajar, hal demikian disebut sebagai afirmasi positif.
Afirmasi Positif berasal dari dua kata yaitu kata afirmasi dan positif. Afirmasi sangat erat berkaitan dengan alam bawah sadar untuk mengubah pemikiran. Menurut KBBI, afirmasi adalah penetapan positif, peneguhan, dan penegasan. Afirmasi berupa pernyataan positif yang membantu mengubah pemikiran seseorang. Pernyataan positif ini dapat mengubah pemikiran dan menjauhkan dari keterbatasan. Afirmasi memang selalu identik dengan positif atau kebaikan, dengan kata lain, akan cukup rancu bila ada Afirmasi Negatif. Sebagian orang menganggap cukup menyebutkan Afirmasi untuk mengungkapkan afirmasi positif.
Cara-Cara Afirmasi dalam Pembelajaran
Beberapa cara yang biasanya dilakukan ketika afirmasi dalam pembelajaran antara lain:
Kalimat Afirmasi
Dalam memberikan afirmasi, seseorang atau seorang guru bisa menekankan kata-kata afirmasi dengan banyak cara. Beberapa kalimat afirmasi yang dapat digunakan a antara lain:
Hal yang terpenting dalam melakukan afirmasi adalah kondisi psikis dan kondisi hati dari pemberi afirmasi itu sendiri, jangan sampai tujuannya memberikan afirmasi tapi kondisi guru tidak tenang, sedang emosi dengan masalah diluar kelas atau sedang emosi terhadap keadaan tertentu. Menenangkan diri terlebih dahulu akan menjadi lebih baik daripada saat emosi berusaha untuk memberikan afirmasi, keadaan akan semakin berat apabila ternyata siswa justru seolah menolak afirmasi itu.
Banyak cara yang bisa dilakukan dalam melakukan afirmasi, setiap kelas, setiap siswa, setiap sekolah bahkan setiap guru memiliki teknik dan kekhasan tersendiri dalam melakukan kegiatan afirmasi, mencoba satu teknik dengan teknik lainnya akan memudahkan guru menemukan afirmasi yang paling tepat dalam pelaksanaannya.