Setelah nyaris tiga bulan tidak keluar rumah dan membatasi diri beraktifitas diluar rumah, banyak dari kita yang sudah mulai jenuh di rumah. Pilihan pertama yang bisa dilakukan untuk membunuh kejenuhan itu adalah berwisata atau piknik. Apa saja yang harus dipersiapkan?
Menjelang penerapan new normal atau kenormalan baru, di beberapa daerah di Indonesia khususnya mulai membuka berbagai destinasi wisata yang tersedia di daerahnya masing-masing. Selain memang tuntutan dari pelaku wisata yang menggantungkan hidupnya ke pariwisata semakin tinggi untuk dibukanya destinasi wisata, kecenderungan turunnya tingkat penularan Corona atau Covid-19 di beberapa daerah juga mendorong banyak destinasi wisata yang mulai menerima wisatawan yang akan berkunjung, tentu dengan beberapa pembatasan sebagai antisipasi penyeberan Covid yang tidak diinginkan.
Di Provinsi Jawa Barat misalnya, destinasi wisata unggulan Pantai Pangandaran mulai bisa kunjungi wisatawan, sebulan lalu, setiap wisatawan yang hendak masuk ke destinasi wisata diharuskan untuk melakukan rapid test. Namun, awal bulan juli ini Pangandaran tidak mewajibkan rapid tes untuk warga Jawa Barat, namun, selain wilayah Jawa Barat bila ingin berwisata ke Pangandaran masih wajib rapid test.
Apa yang harus disiapkan?
Pertama, yang harus dilakukan ketika anda akan berwisata kemanapun di Indonesia, sebaiknya anda melakukan rapid test terlebih dahulu. Rapid test ini bisa dilakukan di tempat tinggal anda, misalnya anda tinggal di Jakarta, maka anda bisa mencari tempat ataupun dokter untuk rapid test Jakarta. Anda bisa menemukannya di Internet seperti halodoc.com atau melalui aplikasi mobile seperti Halodoc. Selain anda bisa menemukan informasi tentang lokasi tempat untuk dilakukan rapid test, anda juga bisa mendapatkan informasi lebih apa rapid test dan bagaimana sebaiknya hal-hal yang dilakukan supaya berwisata anda terhindar dari ancaman corona. Oh iya, rapid test selain memang kebutuhannya sebagai persyaratan masuk destinasi wisata, rapid test sangat perlu untuk mengukur diri apakah kita dalam kondisi yang fit, baik imunnya atau tidak, sehingga kita bisa mencegah hal-hal yang tidak diinginkan saat berwisata di new normal ini.
Kedua, hal lain yang harus anda siapkan dalam berwisata di new normal selain rapid test adalah keperluan kesehatan standar Covid. Artinya, beberapa barang seperti stok masker yang cukup, handsanitizer atau juga sabun pencuci tangan. Hal ini di sebagain destinasi wisata merupakan kewajiban yang harus ada. Selain patuh aturan, dengan disiplin menggunakan Kesehatan akan memperkecil kemungkinan kita terpapar Covid-19.
Ketiga, yang pasti ada adalah dana yang cukup Ketika kita akan berwisata. Pastikan uang yang anda bawa Ketika berwisata cukup. Simpanlah sebagian dalam rekening atau rekening digital anda dan sebagian lagi dalam bentuk cash. Anda sebaiknya menggunakan cara transfer atau menggunakan emoney bila itu memungkinkan, hal ini mengurangi kontak fisik dengan orang-orang baru yang anda temui selama berwisata.
Terakhir, yang harus anda siapkan adalah informasi yang lengkap tentang destinasi wisata itu sendiri yang akan dikunjungi, perhatikan aturan-aturan yang harus ditepati saat berwisata. Biasakan juga untuk mengakses informasi kesehatan melalui website seperti Halodoc, tidak ada salahnya anda menginstall aplikasi di gawai anda, sehingga mendapatkan notifikasi yang berhubungan dengan kesehatan, sehingga selain lebih tenang saat anda liburan, liburan kita akan berujung sebuah kebahagiaan bukan melah menjadi sebuah petaka.
Banyak hal baru yang harus terus kita siapkan, terus kita pelajari di era new normal saat ini, orang-orang menyebutnya AKB atau adaptasi kebiasaan baru. Mulai dari bekerja, berbelanja, berkomunikasi dengan sesama bahkan saat berwisata. Kesehatan menjadi hal yang utama, karena dengan sehat, kita lebih Bahagia.
